Tentang Kami

Selama pendudukan Indonesia di Timor Leste, lebih kurang 4.000 anak Timor Leste dibawa ke Indonesia, baik secara perorangan maupun oleh organisasi. Beberapa mereka akhirnya kembali, sementara yang lainnya masih tinggal di Indonesia. Sebagian besar dari anak-anak tersebut, yang dibesarkan oleh orang Indonesia, tidak banyak tahu tentang keluarga kandung mereka di Timor Leste. Mereka tidak memiliki sumberdaya untuk menelusuri keluarga mereka.

Sementara itu, ada banyak orangtua dan keluarga di Timor Leste yang ingin menemukan anak mereka yang hilang.

Selama masa pendudukan, sulit bagi anak-anak dan keluarga mereka untuk saling mencari. Namun, sejak kemerdekaan Timor Leste dan berakhirnya pemerintahan Orde Baru di Indonesia, hal ini menjadi lebih mudah.

Tujuan lewat situs web Istóriaku adalah:

  • Menyediakan informasi mengenai  transfer anak-anak  keluar dari Timor Leste, terutama karena sedikit sekali yang diketahui mengenai transfer ini
  • Berbagi cerita dari orangtua dan anak-anak Timor Leste
  • Membantu mereka yang diambil dari Timor Leste  untuk bisa lebih memahami situasi yang mengarah pada transfer mereka ke Indonesia
  • Menyediakan forum bagi mereka yang memiliki pengalaman serupa agar dapat saling dukung dengan bertukar informasi dan membahas beberapa masalah, seperti identitas dan adopsi
  • Membantu mereka yang merasa bahwa mereka mungkin diambil dari Timor Leste, sejauh yang kami mampu; tapi kami tidak memiliki dana untuk mengelola pelacakan dan pertemuan kembali keluarga.

Website ini didiirikan oleh Helene van Klinken dan Achnesia Felina Manganang.

Helene van Klinken menulis disertasi mengenai transfer anak-anak dari Timor Leste, yang telah diterbitkan dalam bentuk buku: Making them Indonesians: Child transfers out of East Timor. Buku ini sedang dalam proses penerjemahan ke dalam Bahasa Indonesia. Banyak kisah yang ditulis di situs web ini diperoleh selama penelitian untuk tesis dia. Achnesia Felina Manganang, biasanya dipanggil ‘Anis,’ adalah salah satu anak Timor Leste yang terpisah dari keluarga biologisnya. Dia terdorong untuk turut membantu teman-teman lain yang memiliki pengalaman serupa, melalui situs web ini. Saat ini dia tinggal di Jerman dengan suami dan dua anaknya.

Apakah Anda dilahirkan di Timor Leste dan dibawa ke Indonesia sewaktu masih kecil?

Apakah Anda mengenal orang Timor Leste yang ditransfer ke Indonesia ketika mereka masih kecil?

Apakah Anda ingin berbagi cerita Anda? Silakan hubungi kami.

Menghubungi kami:

Sementara , menulis kepada <[email protected]>